Persebaya Ultimatum Paul Munster Imbas dari 6 Laga Tanpa Kemenangan – Prontt.com, Performa buruk yang ditunjukkan oleh Persebaya Surabaya membuat posisi Paul Munster sebagai pelatih kepala terancam.
Di putaran kedua Liga 1 2024-2025, tim ini hanya mampu meraih satu hasil imbang dan menelan empat kekalahan sejak pekan ke-18.
Terakhir sejak pekan ke-16, Persebaya belum berhasil lagi mendapatkan kemenangan, setelah sebelumnya meraih 3 poin melawan Borneo FC.
Sebagai tim yang berkompetisi di papan atas klasemen, tentu hasil ini menjadi sangat merugikan. Padahal, Persebaya sempat bertengger di puncak klasemen sementara, yaitu pada pekan ke-12 hingga ke-16.
Direktur Operasional Persebaya, Candra Wahyudi, menyatakan bahwa pelatih tersebut akan dievaluasi segera.
Evaluasi ini akan dilakukan berdasarkan performa tim dalam dua pertandingan mendatang, yakni melawan PSBS Biak dan Dewa United.
Kekalahan dari Persis Solo dengan skor 1-2 pada Jumat (7/2/2025) menjadi titik ungkit awal penentuan nasib pelatih dalam dua laga ke depan.
“Dengan hasil di Solo ini, juga memperhatikan permainan Persebaya sejak memasuki putaran kedua,” sebut Candra, Jumat.
“Manajemen Persebaya akan menentukan posisi Coach Paul Munster dalam dua pertandingan ke depan, melawan PSBS Biak dan Dewa United.”
Setelah kekalahan dari Persis, Paul Munster memberikan penjelasan mengenai kondisi timnya, menekankan fokusnya untuk memperbaiki posisi Bajul Ijo yang masih terjebak dalam hasil buruk.
Dia menambahkan bahwa timnya sebenarnya memiliki peluang untuk menang melawan Persis, tetapi tidak berhasil memanfaatkannya.
“Kami fokus pada laga-laga berikutnya,” ungkap Munster.
Pelatih berusia 42 tahun ini berjanji akan memberikan penampilan terbaik dalam dua pertandingan mendatang.
Di sisi lain, semua pemain Bajul Ijo telah menyatakan kesiapan untuk tampil maksimal.
“Kami harus fokus, kami harus tetap bersatu. Semoga para pemain yang baru saja pulih dari cedera bisa segera pulih,” harapnya.
“Ini adalah ujian karakter seperti malam ini. Kami bermain dengan sangat baik di akhir laga, di mana kami dapat melihat bahwa para pemain telah berusaha dan berjuang. Kami harus melanjutkannya,” tutup Munster.(**)
