Pengertian Metaverse Crypto, Jenis dan Risikonya! 2025 | Prontt.com, Metaverse crypto adalah hal baru dalam dunia fintech.
Penggunaan metaverse crypto sudah mulai menarik perhatian hampir semua pengguna internet di berbagai belahan dunia.
Banyak perusahaan sudah melakukan transisi besar-besaran dari data digital menuju metaverse.
Salah satu instrumen investasi dari teknologi ini adalah cryptocurrency. Selain itu, terdapat juga beberapa token seperti non fungible token (NFT).
Pengertian Metaverse Crypto
Secara etimologis, metaverse memiliki asal kata dari “meta” yang artinya “melampaui”, serta “verse” berarti “alam semesta “.
Maka dari itu, metaverse artinya adalah suatu ruang seperti alam semesta yang berisi materi melampaui segala hal di dunia nyata. Lantas, apa itu metaverse crypto?
Metaverse crypto adalah suatu dimensi virtual yang memungkinkan Sobat Cuan untuk bertransaksi kripto sekaligus berinteraksi antar sesama pengguna.
Selain itu, kegunaan metaverse crypto adalah sebagai proses transaksi dunia virtual dengan menggunakan alat pembayaran kripto.
Metaverse crypto adalah sebuah dimensi virtual di mana sebuah avatar bisa mewakili penggunanya untuk saling berinteraksi sekaligus bertransaksi kripto.
Umumnya dunia metaverse memiliki ekonomi dan kurs mata uangnya sendiri untuk membeli, menjual, serta memperdagangkan segala aset di dalamnya.
Dengan bertumbuhnya sistem blockchain akan meningkatkan kualitas dari teknologi metaverse itu sendiri.
Beberapa hal yang kita butuhkan untuk mengakses dunia virtual tersebut adalah melalui komputer, headset virtual reality, dan smartphone.
Aset kripto berdasarkan sistem blockchain akan menggabungkan dunia virtual yang nantinya akan kita gunakan untuk kebutuhan transaksi.
Beberapa hal lain yang membutuhkan sistem blockchain adalah game online, aset digital, serta pasar yang menggunakan non fungible token (NFT). Salah satu pasar NFT adalah OpenSea.
Risiko Investasi Metaverse
Teknologi ini karena masih baru, masih banyak orang yang belum memahami sepenuhnya.
Hal tersebut mengakibatkan tingkat risiko cukup tinggi bagi para investornya.
Berikut merupakan risiko investasi metaverse.
1. Tingkat Volatilitas Tinggi
Metaverse crypto adalah sistem dengan tingkat volatilitas cukup tinggi. Hal ini disebabkan oleh naik turunnya mata uang kripto yang cukup tinggi sehingga membuat nilai crypto sendiri tidak stabil. Tentu dengan ketidakstabilan mata uang tersebut akan mengakibatkan risiko kerugian cukup tinggi bagi para investornya.
2. Buruk Bagi Kesehatan Psikologis
Risiko lainnya adalah dapat menimbulkan dampak bagi kesehatan psikologis penggunanya. Bagaimana bisa? Dengan berdiam diri dan berada di dunia virtual menggunakan avatar tentu akan mengganggu kebiasaan kita dalam berinteraksi dengan orang lain.
Avatar dalam metaverse merupakan wujud perwakilan dari penggunanya. Apabila seseorang secara terus menerus berada di dunia ini akan cenderung kesulitan berhubungan dengan orang lain secara nyata, bahkan kecenderungan untuk mengisolasikan dirinya sendiri.
3. Kecanduan
Di era serba digital ini hampir semua kegiatan sudah bisa kita lakukan secara daring. Dengan adanya metaverse kita akan semakin mudah dan instan untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
Dunia serba virtual ini akan mengubah cara kita untuk mendapatkan uang sampai bermain game.
Berdasarkan pernyataan tersebut, risiko kecanduan akan semakin tinggi sehingga membuat orang semakin sulit lepas dari dunia ini.
4. Penipuan
Seperti penjelasan sebelumnya, karena dunia metaverse masih terbilang baru akan semakin besar juga kemungkinan untuk terjadinya penipuan.
Bentuk penipuan ini bisa berupa proyek play–to–earn. Proyek ini merupakan cara penipu untuk menjanjikan keuntungan tinggi bagi para investor untuk menginvestasikan dana mereka pada game buatan developer tersebut.
Karakteristik Metaverse Crypto
Dari berbagai inovasi fitur dan keunggulannya, metaverse crypto juga memiliki karakteristik tersendiri, antara lain yaitu:
1. Pengalaman Real Time dan Terasa Nyata
Sama seperti definisinya yang “melampaui dunia nyata”, maka ciri khas dari metaverse crypto adalah mampu memberikan pengalaman bertransaksi secara real time.
Selain itu, di dalam dunia virtual, juga dapat menjelajahi tempat-tempat menarik yang ada di metaverse crypto.
Maka dari itu, akan merasakan sensasi yang sama seperti di dunia nyata, namun dilakukan pada ruang virtual.
2. Transaksi Ekonomi Virtual
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, beberapa kegiatan dalam metaverse hampir sama dengan dunia nyata, salah satunya dari transaksi ekonomi.
Dalam hal ini, dapat melakukan jual-beli, serta transaksi produk maupun layanan lainnya dengan mata uang asli berbasis blockchain.
3. Desentralisasi
Karakteristik terdesentralisasi dalam metaverse crypto adalah salah satu kelebihan sifat dari inovasi transaksi kripto yang menggunakan teknologi blockchain dan memungkinkan pengguna merasakan keadilan.
Karena sistem kepemilikan dalam metaverse crypto adalah menyeluruh dan merata bagi semua peserta.
Sebagai contoh, saat pemilik asli yang ada di metaverse crypto sudah pergi dari ruangan, maka anggota lain tetap bisa mengaksesnya.
4. Memiliki Sifat Tanpa Batas
Selain desentralisasi, karakteristik selanjutnya metaverse crypto adalah tetap dan tanpa batas.
Artinya, seiring berkembangnya dunia digital, maka metaverse crypto akan terus berjalan dan berkembang hingga menjadi salah satu perubahan transaksi di era modern.
Rekomendasi Aset Crypto di Metaverse
Nah, dari sekian banyaknya aset crypto yang ada di metaverse, mungkin tidak semuanya dapat menguntungkan.
Dalam hal ini,perlu memahami pergerakan pasar metaverse crypto untuk menentukan jenis aset yang bisa menguntungkan.
Maka dari itu, berikut ini adalah sejumlah rekomendasi aset crypto metaverse, yaitu:
1. The Sandbox
Pertama, The Sandbox adalah salah satu jenis aset crypto dalam metaverse yang bisa membuat pada gamers memonetisasi, hingga mendapatkan berbagai jenis permainan menarik dengan token SAND di dalam blockchain Ethereum.
Uniknya lagi,bisa mengubah aset digital yang dimiliki menjadi NFT.
2. Decentraland
Selanjutnya, rekomendasi aset pada metaverse crypto adalah Decentraland, yang sudah dibangun sejak tahun 2017.
Platform Decentraland adalah salah satu sistem berbasis Ethereum yang memiliki aset kripto bernama MANA.
Nantinya,dapat membeli LAND, dalam artian lahan yang ada di dalam metaverse Decentraland.
3. Axie Infinity
Berikutnya, Axie Infinity adalah metaverse crypto yang bisa membuat para pengguna untuk bermain game mining kripto atau mencari dan mengumpulkan mata uangnya.
4. Highstreet
Berbeda dengan aset crypto lainnya, metaverse Highstreet termasuk ke dalam kategori permainan play to earn model hybrid.
Selain itu, fitur yang ditawarkan pada Highstreet adalah menggabungkan dunia virtual dengan fisik agar pengguna mendapatkan pengalaman tak terlupakan.
5. Floki Inu
Terakhir, aset dalam metaverse crypto adalah Floki Inu, di mana menggunakan avatar berupa karakter berbagai hewan yang lucu, misalnya anjing.
Dalam hal ini, fitur yang digunakan pada Floki Inu adalah blockchain Ethereum serta Binance Smart Chain (BSC).
Metaverse crypto adalah teknologi terbaru yang bergerak di dunia virtual agar para investor bisa melakukan transaksi kripto bahkan menjalankan kehidupan mereka di dunia tersebut.
Untuk masuk ke dalam industri ini kita memerlukan pengetahuan lebih serta wawasan yang cukup luas mengenai aset crypto itu sendiri.(**)
