Pengertian Asuransi Seumur Hidup Lengkap Terbaru 2025 | Prontt.com, Asuransi jiwa seumur hidup bisa menjadi salah satu pilihan bagi individu yang tertarik untuk membeli asuransi jiwa terbaik dan terpercaya.

Pengertian Asuransi Seumur Hidup
Asuransi jiwa seumur hidup atau yang juga dikenal sebagai whole life insurance merupakan asuransi yang akan memberikan perlindungan jiwa. Polis asuransi jiwa seumur hidup berlaku seumur hidup atau selama tertanggung hidup.
Asuransi jiwa seumur hidup adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan kepada nasabah selama seumur hidup atau maksimal hingga berusia 100 tahun (ada pula produk yang menawarkan manfaat hingga 99 tahun). Usia 99/100 tahun dianggap sudah masuk kategori seumur hidup karena jarang ada yang bisa mencapai usia tersebut.
Tujuan Asuransi Seumur Hidup
Tujuan asuransi ini dibuat adalah memberikan perlindungan kepada ahli waris bila Tertanggung meninggal dunia. Dengan Uang Pertanggungan (UP) yang disediakan oleh perusahaan asuransi, ahli waris bisa melanjutkan hidup walau pemasukan yang biasanya didapatkan dari Tertanggung terhenti. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, UP juga bisa dijadikan sebagai dana pendidikan serta dana pensiun.
Jenis-jenis Produk Asuransi Jiwa Seumur Hidup
1. Polis Asuransi Jiwa Langsung (Straight Life Policy)
Polis asuransi jiwa langsung (straight life policy) merupakan jenis asuransi yang mengharuskan tertanggung atau nasabah asuransi membayar premi asuransi jiwa hingga ia meninggal dunia atau berusia 99 tahun. Dengan demikian, nilai tunai yang bisa mereka dapatkan setara dengan uang pertanggungan saat peserta berusia 99 tahun.
Apabila tertanggung masih hidup hingga masa asuransi berakhir, mereka bisa mencairkan manfaat nilai uang tunai yang sudah terkumpul dari awal pembelian asuransi.
2. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup dengan Pembayaran Terbatas (Limited Payment Whole Life Insurance)
Apabila kamu tidak ingin membayar premi asuransi jiwa seumur hidup, ada jenis polis asuransi jiwa seumur hidup dengan pembayaran terbatas atau yang dikenal dengan limited payment whole life insurance. Masa berlaku perlindungan atas polis asuransi jiwa seumur hidup dengan pembayaran terbatas adalah tetap hingga usia 99 atau 100 tahun.
Apakah asuransi jiwa ini memiliki jangka waktu? Sesuai namanya, nasabah bisa membayarkan premi dalam jangka waktu tertentu misalnya 30 tahun. Akan tetapi, proteksi jiwa yang tetap bisa didapatkan seumur hidup.
Pada kasus yang ekstrim, polis asuransi jiwa seumur hidup dengan pembayaran terbatas memberlakukan bentuk premi sekaligus.
Manfaat Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup
Pada umumnya, manfaat ordinary whole life insurance adalah sebagai berikut.
- Pemegang polis bisa mendapatkan perlindungan jiwa dan tabungan sekaligus yang bisa digunakan untuk kebutuhan darurat
- Polis asuransi jiwa seumur hidup biasa memiliki manfaat ganti rugi 100 persen apabila pemegang polis meninggal dunia selama masa kontrak
- Besaran premi dasar yang tetap selama periode pembayaran premi asuransi
- Tidak ada istilah premi hangus meski pemegang polis tidak pernah mengajukan klaim
- Pemegang polis akan mendapatkan seluruh uang pertanggungan setelah berakhirnya masa kontrak.
Fitur Asuransi Jiwa Seumur Hidup
Fitur asuransi jiwa seumur hidup face amount yang mungkin masih terdengar asing bagi masyarakat terutama yang belum pernah membeli asuransi jiwa. Fitur pada asuransi jiwa jenis ini pada dasarnya memberikan keuntungan bagi para pemegang polis atau tertanggung. Akan tetapi, besaran uang premi tergolong cukup tinggi bagi sebagian orang.
Fitur dari asuransi jiwa yang harus nasabah ketahui adalah:
- Nilai uang premi tetap
- Uang premi tidak akan hangus
- Pembayaran premi sangat fleksibel
- Manfaat uang pertanggungan yang dijamin dan nilai tunai tambahan dari hasil investasi premi asuransi.
Cara Memilih Asuransi Jiwa Seumur Hidup yang Tepat
Agar tidak salah pilih dan tidak menyesal di kemudian hari, perhatikan beberapa hal berikut sebelum membeli asuransi jiwa seumur hidup:
- Pelajari proposal penawaran dari agen asuransi
- Penuhi semua persyaratan aplikasi asuransi
- Pelajari cara pembayaran premi yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi pilihanmu
- Isi surat permohonan asuransi jiwa atau SPAJ dengan baik
- Pahami hal-hal pengecualian asuransi
- Pahami cara dan proses pengajuan klaim serta kemungkinan klaim ditolak.
Kelebihan dan Kekurangan Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup
Kelebihan Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole Life Insurance)
Berikut adalah beberapa kelebihan polis asuransi jiwa seumur hidup yang akan peserta asuransi dapatkan:
- Masa berlaku polis seumur hidup hingga tertanggung berusia 99 tahun
- Uang pertanggungan akan didapatkan seluruhnya setelah berakhirnya kontrak
- Menawarkan nilai tunai sebagai hasil investasi dari premi asuransi
- Pilihan pembayaran premi yang beragam, misalnya premi dibayarkan selama 10 atau 20 tahun namun tetap mendapatkan perlindungan seumur hidup
- Besaran premi tetap selama masa berlaku polis.
Kekurangan Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole LIfe Insurance)
Adapun kekurangan dari polis asuransi jiwa seumur hidup adalah:
- Premi lebih tinggi dari asuransi jiwa berjangka
- Kurang cocok dan tidak disarankan bagi individu dengan dana terbatas
- Perlu pemahaman yang lebih guna memastikan apakah produk sesuai kebutuhan atau tidak.
Kata Kunci Terkait:
- asuransi seumur hidup adalah, asuransi seumur hidup kecuali, asuransi seumur hidup apa saja, jenis asuransi seumur hidup, produk asuransi seumur hidup, asuransi jiwa seumur hidup adalah, produk asuransi seumur hidup kecuali, asuransi cacat seumur hidup, asuransi anuitas seumur hidup, polis asuransi seumur hidup, bayar asuransi seumur hidup, definisi asuransi seumur hidup, asuransi jiwa berjangka seumur hidup
Untuk perlindungan Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole Life) menawarkan perlindungan maksimal sepanjang usia nasabah, dengan batas usia tertinggi hingga 100 tahun. Umumnya, polis ini menjanjikan pengembalian premi pada masa akhir Asuransi.
Jadi, meskipun usia kita melewati 100 tahun, premi tidak akan hangus semua. Keuntungan dari asuransi jiwa jenis ini adalah pemegang polis dimungkinkan untuk mendapatkan nilai tunai dari premi yang sudah dibayarkan, apabila tertanggung tidak dapat membayar angsuran premi secara berkala, tertanggung bisa menggunakan nilai tunai dari premi yang sudah dibayar untuk membayar premi selanjutnya.
Jika tidak ada klaim, maka premi asuransi yang sudah dibayarkan akan dikembalikan dalam bentuk uang pertanggungan atau nilai tunai di akhir kontrak sesuai dengan ketentuan polis yang dimiliki.(**)
Average rating 0 / 5. Vote count: 0