• Home
  • Berita
  • Edukasi
  • Games
  • Handphone
  • Laptop
  • Movies
  • Teknologi
  • Edu
  • Ekonomi
  • HUKRIM
  • Kesehatan
  • Nasional
  • Pemda TTU
  • Politik
  • Regional
  • Sport
  • Tekno
  • Network
    • ProNtt.com Global
    • ProNtt.com Apps
    • LokerNtt.com

© 2024 - All Right Reserved. ProNtt.com - Made With ♥ by Eleanor Amora in Asotan, Oemanu, Biboki Anleu - TTU.

  • About
  • Contact
  • Redaksi
  • Partnership
  • Pedoman Berita
  • Privacy
  • FAQ
  • Sitemap
Jumat, 15 Agustus 2025
ProNtt.com
No Result
View All Result
English
ProNtt.com
No Result
View All Result
English
ProNtt.com
No Result
View All Result
  • Edu
  • Ekonomi
  • HUKRIM
  • Kesehatan
  • Nasional
  • Pemda TTU
  • Politik
  • Regional
  • Sport
  • Tekno
  • Network
ADVERTISEMENT
Home Berita Pendidikan

Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar

Unu Naek by Unu Naek
9 bulan ago
in Pendidikan, Berita, Informasi
Reading Time: 3 mins read
4.1k 308
A A
0

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp ProNTT.com

+ Gabung


Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar

Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar

2.2k
SHARES
20k
VIEWS
ShareTwittPinStory
ADVERTISEMENT
  • Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar
  • Pengertian Deep Learning dalam Pendidikan
  • Perbedaan Deep Learning dan Surface Learning
    • Apakah Deep Learning Akan Menggantikan Kurikulum Merdeka Belajar?
  • Manfaat Deep Learning dalam Pendidikan
  • Contoh Penerapan Deep Learning dalam Kelas

Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar | Prontt.com, Pendidikan di Indonesia tengah memasuki era perubahan dengan berbagai pembaharuan kurikulum. Baru-baru ini, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengungkapkan gagasan menarik mengenai Deep Learning sebagai pendekatan baru dalam dunia pendidikan.

 

Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar

 

Gagasan ini mengundang perhatian banyak pihak, terutama terkait dengan kemungkinan pengganti Kurikulum Merdeka Belajar yang sudah diterapkan sejak beberapa waktu lalu. Lalu, apa sebenarnya Deep Learning itu dan bagaimana dampaknya bagi sistem pendidikan di Indonesia? Berikut ulasannya.

Baca Juga:  Perbedaan Tes Seleksi CPNS dan PPPK: Jenis, Alur dan Tahapan

 

Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar
Deep Learning Sebagai Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar

Pengertian Deep Learning dalam Pendidikan

Deep Learning, yang dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Pembelajaran Mendalam, bukanlah sekadar kurikulum baru, melainkan sebuah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada pengalaman belajar yang lebih mendalam dan bermakna bagi siswa. Menurut Mendikdasmen Abdul Mu’ti, Deep Learning bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memperhatikan tiga elemen utama:

 

  • Mindful Learning (Pembelajaran Sadar): Menyadari bahwa setiap siswa memiliki latar belakang dan kebutuhan yang berbeda-beda.

 

  • Meaningful Learning (Pembelajaran Bermakna): Membantu siswa berpikir kritis dan terlibat aktif dalam proses pembelajaran.

 

  • Joyful Learning (Pembelajaran Menyenangkan): Menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan sehingga siswa merasa lebih termotivasi dan puas.
Baca Juga:  Pengertian Asuransi Pendidikan Lengkap

Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa pendekatan ini bertujuan untuk membuat siswa lebih terlibat dalam proses belajar, bukan hanya sekadar menghafal informasi. Dalam Deep Learning, siswa diminta untuk menghubungkan pelajaran dengan kehidupan nyata dan berpikir lebih kritis mengenai materi yang diajarkan.

 

Perbedaan Deep Learning dan Surface Learning

Penting untuk memahami perbedaan antara Deep Learning dan Surface Learning (Pembelajaran Permukaan). Dalam Surface Learning, siswa cenderung hanya menghafal informasi untuk ujian tanpa memahami konsep secara mendalam. Sebaliknya, Deep Learning mendorong siswa untuk berpikir lebih dalam, menghubungkan pengetahuan yang mereka pelajari dengan pengalaman dan situasi nyata. Pendekatan ini menekankan pentingnya pemahaman mendalam dan pengaplikasian pengetahuan.

Baca Juga:  Daftar Pemain Timnas Skotlandia EURO 2028 Terbaru

Apakah Deep Learning Akan Menggantikan Kurikulum Merdeka Belajar?

Beberapa pihak sempat mengira bahwa Deep Learning akan menggantikan Kurikulum Merdeka Belajar, namun Mendikdasmen menegaskan bahwa Deep Learning bukanlah kurikulum baru.

Itu lebih merupakan pendekatan belajar yang dapat diterapkan dalam berbagai kurikulum yang ada. Jadi, meskipun konsep Deep Learning menarik dan berpotensi meningkatkan kualitas pembelajaran, saat ini Kurikulum Merdeka Belajar masih akan tetap berlaku. Kemendikdasmen saat ini masih melakukan kajian mendalam mengenai pengembangan kurikulum pendidikan di Indonesia dan belum ada keputusan pasti untuk mengganti kurikulum yang ada.

Namun, Abdul Mu’ti menambahkan bahwa Kementerian Pendidikan akan terus mengkaji pembelajaran, materi, dan bobot kurikulum untuk memastikan bahwa beban pembelajaran tidak terlalu berat bagi siswa dan guru. Salah satu fokusnya adalah untuk menciptakan pendekatan yang lebih efektif dan menyenangkan tanpa mengurangi kualitas pendidikan.

Baca Juga:  Aplikasi & Website untuk Membaca Komik

 

Manfaat Deep Learning dalam Pendidikan

Deep Learning memiliki sejumlah manfaat yang sangat signifikan bagi siswa, di antaranya:

  • Pengembangan Kritis: Siswa didorong untuk berpikir kritis dan mengeksplorasi materi secara lebih mendalam.

 

  • Penerapan Pengetahuan: Siswa dapat menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari dan situasi dunia nyata.

 

  • Keterlibatan Aktif: Pendekatan ini mengharuskan siswa terlibat aktif dalam pembelajaran, bukan hanya pasif menerima informasi.

 

  • Peningkatan Keterampilan Kolaborasi: Deep Learning juga mendorong siswa untuk bekerja sama dalam proyek, mengembangkan keterampilan komunikasi, dan kolaborasi yang efektif.

 

Guru juga memainkan peran penting dalam pendekatan ini. Mereka tidak hanya mentransfer ilmu, tetapi juga mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif, memberikan umpan balik yang positif, dan menghargai usaha siswa tanpa terlalu fokus pada kesalahan. Hal ini menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih mendukung dan adil.

Baca Juga:  Cek Jadwal dan Syarat Daftar CPNS 2024 Serta Informasinya

 

Advertisement. Scroll to continue reading.

Contoh Penerapan Deep Learning dalam Kelas

Salah satu contoh penerapan Deep Learning yang efektif adalah ketika siswa diminta untuk membuat proyek, seperti menciptakan suatu karya sambil menghitung biaya dan bahan-bahan yang diperlukan. Melalui proyek ini, siswa tidak hanya belajar tentang teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana ilmu yang mereka pelajari dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.

Dengan segala manfaat yang ditawarkannya, Deep Learning memberikan pendekatan yang lebih komprehensif dalam pembelajaran. Meskipun masih dalam tahap kajian, jika diterapkan dengan baik, pendekatan ini bisa menjadi langkah besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Meski belum menggantikan Kurikulum Merdeka Belajar, Deep Learning dapat menjadi komponen penting yang melengkapi kurikulum tersebut, dengan fokus pada pemahaman mendalam, keterlibatan aktif, dan penerapan pengetahuan yang lebih relevan dengan kehidupan nyata.

Baca Juga:  Lakukan Kunjungan ke Alor, Rektor IAKN Kupang: Dorong Kemitraan dan Tridarma Perguruan Tinggi

Bagi guru dan siswa, pendekatan ini memberi harapan akan terciptanya lingkungan belajar yang lebih menarik, menyenangkan, dan bermakna. Kini, tugas kita semua adalah terus mengikuti perkembangan ini dan mendukung transformasi pendidikan yang lebih baik di masa depan.(**)

 

Tags: apa itu Deep LearningContoh Penerapan Deep Learning dalam KelasDeep LearningDeep Learning adalahdefinisi Deep LearningKurikulum Merdeka BelajarManfaat Deep Learning dalam Pendidikanpengertian Deep Learningperbedaan deep learning dan surface learning
TETAP TERHUBUNG DENGAN KAMI:
Twitter Google News Facebook

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Share880Tweet550Pin201Send
Previous Post

Ucapan Selamat Hari Guru Nasional

Next Post

Situs Download Film Indonesia Terbaru

Unu Naek

Unu Naek

Redaksi ProNtt.com - Berita NTT Terkini Hari Ini.

Indeks Berita

Asgard NTT Siap Sukseskan LLMC 2025 di Pulau Semau dan sekitarnya

Asgard NTT Siap Sukseskan LLMC 2025 di Pulau Semau dan sekitarnya

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Oelamasi - Prontt.com, Setelah sukses digelar pada tahun 2024 lalu, event tahunan Lazarus Laiskodat Memorial Cup (LLMC) ke-II tahun 2025 di...

Ketum Partai Hanura Minta Kadernya Jaga Soliditas Dukung Pemerintah Majukan Daerah

Ketum Partai Hanura Minta Kadernya Jaga Soliditas Dukung Pemerintah Majukan Daerah

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Jakarta - Prontt.com, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), meminta seluruh kader di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk bersama-sama...

Persiapan Gladi HUT ke-80 RI di Istana Capai 70 Persen

Persiapan Gladi HUT ke-80 RI di Istana Merdeka Capai 70 Persen

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Jakarta - Prontt.com, Kemarin (13/8) Gladi kotor kedua rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di...

Pemkot Kupang Gandeng Bengkel APPeK NTT Awasi Barang dan Jasa

Pemkot Kupang Gandeng Bengkel APPeK NTT Awasi Barang dan Jasa

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Kota Kupang - Prontt.com, Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menerima audiensi dari jajaran Bengkel APPeK (Bengkel Advokasi Pengembangan dan Pemberdayaan...

Discussion about this post

Berita Terbaru

Asgard NTT Siap Sukseskan LLMC 2025 di Pulau Semau dan sekitarnya

Asgard NTT Siap Sukseskan LLMC 2025 di Pulau Semau dan sekitarnya

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Ketum Partai Hanura Minta Kadernya Jaga Soliditas Dukung Pemerintah Majukan Daerah

Ketum Partai Hanura Minta Kadernya Jaga Soliditas Dukung Pemerintah Majukan Daerah

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Persiapan Gladi HUT ke-80 RI di Istana Capai 70 Persen

Persiapan Gladi HUT ke-80 RI di Istana Merdeka Capai 70 Persen

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Pemkot Kupang Gandeng Bengkel APPeK NTT Awasi Barang dan Jasa

Pemkot Kupang Gandeng Bengkel APPeK NTT Awasi Barang dan Jasa

by Unu Naek
15 Agustus 2025
20k

Populer Hari Ini

  • Download Modul Ajar Agama Kristen SD Kelas 1-6 Kurikulum Merdeka

    Download Modul Ajar Agama Kristen SD Kelas 1-6 Kurikulum Merdeka

    2284 shares
    Share 913 Tweet 571
  • Kemenkum NTT Temui Bupati TTS, Evaluasi Perda Swasembada Pangan Pastikan Relevan Dan Efektif

    2203 shares
    Share 881 Tweet 551
  • Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali Erupsi 800 Meter

    2202 shares
    Share 881 Tweet 551
  • Sinode GMIT Temui Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat, perkuat peran gereja dalam pembangunan masyarakat

    2202 shares
    Share 881 Tweet 551
  • Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 12 SMA Kurikulum Merdeka

    2215 shares
    Share 885 Tweet 553
  • Lapas Kelas IIB Atambua kembali aktfikan sumur bor yang telah lama vakum

    2202 shares
    Share 881 Tweet 551
  • Ditpolairud Polda NTT Gelar Gerakan Pangan Murah, 2 Ton Beras Ludes Terjual!

    2206 shares
    Share 882 Tweet 552
  • Download PROTA SD Kelas 1-6 Kurikulum Merdeka Lengkap

    2222 shares
    Share 888 Tweet 555
  • Kalender Bulan Agustus 2025: Daftar Hari Libur & Tanggal Merah

    2232 shares
    Share 891 Tweet 557
  • 5+ Contoh Teks MC Upacara 17 Agustus Lengkap dengan Susunan Acara HUT RI ke-80

    2223 shares
    Share 888 Tweet 555

© 2025 - All Right Reserved. ProNtt.com - Made With ♥ by Eleanor Amora in Asotan, Oemanu, Biboki Anleu - TTU - NTT.

  • About
  • Contact
  • Redaksi
  • Partnership
  • Pedoman Berita
  • Privacy
  • FAQ
  • Sitemap

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.