Cara Atasi Gagal Singkronisasi Data PMM di E Kinerja BKN – Jakarta | Prontt.com, Pengelolaan kinerja guru di PMM di semester satu, telah memasuki bulan ke lima, tinggal sebulan lagi pelaksanaan kinerja guru semester satu akan berakhir di bulan Juni.
Pastikan progres capaian pelaksanaan kinerja Anda telah mencapai 75 sampai 100 persen, dan telah mengunggah bukti dukung berupa pengembangan kompetensi dan tugas tambahan.
Jika progres telah mencapai 100 persen, Anda bisa langsung melakukan singkronisasi data PMM di E Kinerja BKN. Dalam singkronisasi atau penarikan data dari PMM ke E Kinerja BKN, menemui kendala atau masalah seperyi di Bawah ini. Dan bagaimana cara mengatasi permasalahan tersebut. Berikut ini, Solusi singkronisasi PMM gagal di e kinerja BKN.
Cara Atasi Gagal Singkronisasi Data PMM di E Kinerja BKN
Atasan Pegawai Tidak Sama Dengan Data di PMM
Langkah yang harus dilakukan Kepala sekolah atau atasan, memperbaharui data di e kinerja BKN dengan cara:
- Ke menu profil, klik edit profil,
- Pada bagian unit kerja, sesuaikan unit kerja saat ini, pilih unit kerja yang sesuai saat ini,
- Perhatikan menu list pegawai di unit kerja, jika telah termuat semua, bawahan akan bisa melakukan singkronisasi untuk menarik data hasil pelaksanaan kinerja di PMM.
- Selanjutnya, di akun guru e kinerja BKN melakukan hal yang sama, jika data telah sesuai, lanjutkan ke singkronisasi.
Nama Sekolah, atau Nama Unor Tidak Sama Dengan Data di PMM.
Langkah yang harus dilakukan Kepala sekolah atau atasan, memperbaharui data di e kinerja BKN dengan cara:
- Misalnya dalam penulisan nama sekolah pada pilihan unit kerja di e kinerja BKN,SDN 01 Pagi siang, pagi siang dipisahkan dengan spasi, sementara di PMM SDN 01 Pagisiang, tidak dipisahkan spasi.
- Terlebih dahulu kepala sekolah melakukan penyesuaian data di ekinerja BKN dengan cara, ke menu profil, pada data profil kepala sekolah memperbaharui, unor atau nama sekolah yang sesuai dengan data PMM.
- Pada pilihan unit kerja, tuliskan nama sekolah pada kolom pencarian unit kerja, nanti akan ditampilkan unit kerja yang sesuai dengan unor di PMM,
- Pilih nama sekolah tersebut.
- Selanjutnya di ikuti oleh bawahan atau guru-guru untuk memperbaharui unor tersebut sesuai unor yang dipilih oleh kepala sekolah, dan lanjutkan singkronisasi data di PMM.
Dalam proses Sinkron PMM yang dilakukan oleh pegawai, apabila tidak berhasil, pesan error akan muncul dan dapat dilihat oleh pegawai serta Admin Instansi. Pesan error ini penting untuk dilakukan tindak lanjut perbaikan data sumber data terkait.(**)
