Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
Hal ini yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari 5-7 Agustus 2025 ini diselenggarakan di beberapa lokasi, di antaranya Lapangan Umum Atambua, Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Belu, GOR L.A. Bone, Kolam Renang Tobir dan Stadion Haliwen.
Cabang yang dilombakan pada FLS3N meliputi tujuh mata lomba, yaitu menyanyi solo, tari kreasi, pantomim, mendongeng, musik ansambel, ilustrasi dan gambar bercerita.
Sementara itu, pada O2SN terdapat lima mata lomba, yaitu renang, pencak silat, karate, bulu tangkis dan atletik. Acara pembukaan ini turut dihadiri oleh Pimpinan Perangkat Daerah (PD) Kabupaten Belu, Pimpinan Forkopimda Kabupaten Belu, para Kepala Sekolah dan Pimpinan Organisasi Wanita.
Pembukaan O2SN dan FLS3N 2025 tingkat Kabupaten Belu menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam mendukung pengembangan potensi siswa-siswi di bidang olahraga dan seni budaya.
Melalui kegiatan ini, siswa diberikan wadah untuk berkompetisi, mengekspresikan bakat, serta membangun karakter yang kuat.
Partisipasi dari berbagai pihak termasuk siswa, orang tua, sekolah dan pemerintah menunjukkan adanya kolaborasi yang solid untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Belu. (****)
