Sementara itu, Sefian Teo Aleut, siswa SRMP 19 Kupang asal Amfoang, mengungkapkan bahwa di sekolah rakyat ini dirinya bisa belajar dengan nyaman dan tinggal di asrama.
Dengan demikian, ia dan teman-temannya tidak perlu bejalan kaki dan menempuh perjalanan jauh seperti di kampungnya dulu untuk bersekolah.
Gubernur Melki Laka Lena diakhir dialognya bersama siswa-siswi SRMP 19 Kupang menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto dan Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf karena telah menghadirkan Sekolah Rakyat bagi anak-anak dari kalangan miskin dan miskin ekstrem sebagai salah satu solusi praktis untuk memutus mata rantai kemiskinan.
Sekolah Rakyat, menurut Melki Laka Lena bukan sekadar institusi pendidikan alternatif, melainkan manifestasi nyata kehadiran negara di tengah masyarakat yang termarginalkan.
Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang merupakan salah satu contoh konkret dari upaya pemerataan akses pendidikan sebagaimana dimaksudkan Presiden Prabowo. (****)
TETAP TERHUBUNG DENGAN KAMI:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Discussion about this post