Kab Kupang – Prontt.com, Kapolda NTT, Irjen Pol Rudi Darmoko membuka pacuan kuda piala Bupati Kupang XII di lapangan pacuan kuda Gelora Lifubatu, Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Kamis (7/8).
Kapolda NTT didampingi Bupati Kupang, Yosef Lede, Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki, Kapolres Kupang, AKBP Rudi Junus Jacob Ledo, Ketua Pordasi NTT, Jerry Manafe dan Ketua Pordasi Kabupaten Kupang, Gustav Oematan didaulat melepas empat ekor kuda pada kelas A super.
Ketua panitia, Benyamin Seubelan dalam laporannya menyampaikan, pacuan kuda yang merupakan salah satu olahraga yang sangat digemari masyarakat Kabupaten Kupang telah lama mati suri.
Lima tahun lamanya para pemilik dan pecinta kuda menanti tanpa adanya satu kepastian dan harapan.
“Namun, harapan itu kini nyata. Pemerintah Kabupaten Kupang di era kepemimpinan saat ini memberikan dukungan yang nyata, sehingga pacuan kuda yang selama lima tahun mati suri dapat kembali di gelar di Gelora Lifubatu Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur. Oleh karena itu, mewakili para pemilik, pecinta kuda patut memberi apresiasi dan ucapan limpah terima kasih kepada bapak Bupati Kupang, Yosef Lede dan ibu Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki,” ujarnya.
Dikatakan, pacuan kuda yang kembali digelar tahun ini menjadi salah satu dari serangkaian pertandingan dan perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI tahun 2025.
“Dalam pelaksanaan pacuan kuda kali ini, panitia pelaksana di bawah pengawasan panitia HUT RI tingkat Kabupaten Kupang dan juga Pordasi Kabupaten Kupang serta Pordasi NTT memberikan ruang bagi para pelaku UMKM. Kami sadar bahwa pelaksanaan pacuan kuda bukan hanya sebagai ajang olahraga dan hiburan semata, tetapi dapat menjadi kesempatan bagi para pelaku UMKM mejajakan hasil usahanya sehingga terjadi perputaran uang selama pacuan kuda di gelar,” ungkapnya.
Diuraikan, pacuan kuda digelar selama empat hari yakni tanggal 7-10 Agustus 2025.
Peserta yang ambil bagian dalam lomba berasal dari Kabupaten Kupang, Kota Kupang, Kabupaten TTU, Kabupaten Belu, Kabupaten Malaka, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Ngada dan negara Timor Leste.
Sebanyak 173 ekor kuda akan berpacu di sembilan kelas yakni kelas lokal C, lokal B, lokal A, kelas A, kelas B, kelas C, kelas D, kelas A dan kelas A super.
Ketua Pordasi Provinsi NTT, Jerry Manafe mengaku, sudah enam tahun pacuan kuda di Kabupaten Kupang tiddak pernah dilaksanakan. Baru pada kepemimpinan Yosef Lede dan Aurum Titu Eki baru kembali digelar.
Jerry menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kupang atas kerja sama dengan Pordasi dapat menyelenggarakan pacuan kuda.
TETAP TERHUBUNG DENGAN KAMI:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.