13. The Lion King (1994)
Film “The Lion King” sangat cocok untuk ditonton bersama dengan keluarga. Merupakan sebuah film animasi musikal yang berasal dari Amerika Serikat. Film ini dirilis pada tahun 1994 oleh Walt Disney Feature Animation dan dibawakan oleh Walt Disney Pictures.
Sutradara dari film ini adalah Roger Allers dan Rob Minkoff, sedangkan Don Hahn bertindak selaku produser. Cerita film ini diadaptasi dari drama Hamlet karya William Shakespeare. Film “The Lion King” mengisahkan tentang Simba, anak dari Raja Mufasa, yang terpaksa melarikan diri dari kerajaan setelah pamannya, Scar, melakukan pembunuhan terhadap Mufasa.
Simba kemudian tumbuh dewasa dalam pengasingan dan harus mencari cara untuk kembali ke kerajaan serta merebut takhta yang semestinya menjadi miliknya. “The Lion King” dirilis pada tanggal 15 Juni 1994 dan pada saat itu menjadi film animasi dengan penjualan terbaik sepanjang masa.
Sinopsis The Lion King
Film “The Lion King” dimulai dengan Mufasa, Raja Pride Lands, mengajar Simba, putranya, tentang tanggung jawab menjadi seorang raja. Mufasa juga memperingatkan Simba untuk berhati-hati terhadap Scar, saudaranya yang jahat.
Scar berencana untuk membunuh Mufasa dan mengambil takhta untuk dirinya sendiri. Dia membujuk Simba untuk bermain di dekat tepi jurang, di mana Simba jatuh dan pingsan. Scar melihat kesempatan ini untuk membunuh Mufasa.
Simba merasa bersalah atas kematian ayahnya dan melarikan diri dari Pride Lands. Kemudian dia diasuh oleh dua hyena, Timon dan Pumbaa, yang mengajarkannya untuk hidup tanpa beban.
Beberapa tahun kemudian, Simba bertemu dengan Nala, teman masa kecilnya. Nala meyakinkan Simba untuk kembali ke Pride Lands dan mengambil alih takhta yang seharusnya menjadi haknya.
14. Forrest Gump (1994)

Forrest Gump menjadi film drama romantis yang masuk dalam daftar ini. Film yang dibintangi oleh Tom Hanks ini merupakan adaptasi dari novel karya Winston Groom. Mendapat arahan dari sutradara Robert Zemeckis, Forrest Gump berhasil memborong 6 piala Oscar pada masanya.
Sinopsis Forrest Gump
Mengisahkan kehidupan seorang pria bernama Forrest Gump, yang memiliki IQ di bawah rata-rata. Forrest dibesarkan dengan penuh kasih oleh ibunya, meskipun sejak kecil ia sering menjadi korban perundungan oleh teman-temannya yang menganggapnya bodoh.
Forrest memiliki sahabat bernama Jenny, yang tetap bersamanya sampai mereka dewasa. Ibunya hampir menyerah dalam mendidik Forrest karena kecerdasannya yang terbatas. Meskipun hidup dengan keterbatasan, Forrest berhasil melanjutkan pendidikannya dan lulus dari perguruan tinggi berkat kemampuannya dalam berlari.
Kemampuan ini diperolehnya saat ia sering dikejar oleh teman-temannya saat pulang sekolah. Setelah lulus, Forrest mendaftar ke militer dan dikirim ke Vietnam. Di sana, kemampuan berlari cepatnya sangat berguna dalam perang. Ia bahkan mendapatkan medali kehormatan kongres atas jasanya.
Forrest Gump menghabiskan waktunya mencari Jenny, sahabat masa kecilnya. Suatu hari, ia akhirnya bertemu Jenny dan melamarnya. Namun, Jenny menolaknya tanpa alasan yang jelas. Meski begitu, Jenny menunjukkan cinta terpendamnya dengan tidur bersamanya dan pergi tanpa jejak di pagi hari.
Mendengar hal itu, Forrest merasa sedih dan memutuskan untuk mengelilingi Amerika Serikat selama lebih dari tiga setengah tahun. Ia menjadi terkenal di televisi dan surat kabar. Berkat kepopulerannya, Jenny mengirimkan surat kepadanya, meminta Forrest untuk datang ke rumahnya.
15. Oppenheimer (2023)

Sejak diumumkan pertama kali, penggemar perfilman sudah sangat menanti proyek film ini. Dengan Cillian Murphy dan Robert Downey Jr. sebagai pemeran utamanya, film biopik ini berhasil menarik perhatian penonton dengan cerita tentang J. Robert Oppenheimer sebagai “Bapak Bom Atom” pada masa Perang Dunia II.
Di film ini, sekali lagi kita harus mengakui kualitas tangan Christopher Nolan. Bagaimana tidak, Oppenheimer berhasil mendominasi di Oscar 2024.
Sinopsis Oppenheimer
Film ini merupakan film biopik yang tercampur dengan genre film perang. Kisahnya berfokus pada karakter titular filmnya, J. Robert Oppenheimer (Cillan Murphy).
EDITORCHOICE
Ia adalah seorang ahli fisika teoretikal serta kuantum mekanik. Nah berkat keahliannya inilah, yang alhasil membuatnya dipercaya untuk mengawasi sekaligus menangani proses pembuatan bom atom di tengah-tengah berlangsungnya perang dunia 2. Nah, proses pembuatan bom-bom atomnya inilah yang nantinya dikenal dengan istilah The Manhattan Project.
Lalu beberapa dari bom atom tersebutlah yang nantinya digunakan untuk menghancurkan kota Hiroshima dan Nagasaki di Jepang pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945.
Jadi sekali lagi, pada dasarnya film ini mengisahkan tidak hanya awal mula ketertarikan Oppenheimer terhadap pembuatan bom atom, namun film ini nantinya juga akan menyorot dampak-dampak negatif yang ia terima dan rasakan pasca peristiwa bersejarah kelam tersebut terjadi.