RegionalBeritaCek FaktaInformasiNasionalRagam

7 Kepala Daerah di NTT Batal Dilantik, Imbas Putusan Hasil Sengketa Pilkada MK

Avatar of Tim Redaksi
×

7 Kepala Daerah di NTT Batal Dilantik, Imbas Putusan Hasil Sengketa Pilkada MK

Sebarkan artikel ini
7 Kepala Daerah di NTT Batal Dilantik, Imbas Putusan Hasil Sengketa Pilkada MK
7 Kepala Daerah di NTT Batal Dilantik, Imbas Putusan Hasil Sengketa Pilkada MK

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp ProNTT.com

+ Gabung


7 Pasangan Bupati Dan Wabup Terpilih Di NTT Batal DiLantik

Sebanyak 7 Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati (Wabub) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) belum ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Hal itu karena hasil Pilkada di 7 kabupaten dimaksud digugat di Mahkamah Konstitusi (MK).

Para paslon terpilih pun harus menunggu putusan akhir dari MK terkait gugatan sengketa masing-masing daerah.

Berikut daftar lengkap Bupati beserta wakil terpilih Pilkada 2024 di NTT yang tidak akan dilantik pada pelantikan tahap pertama, 6 Februari 2025.

1. Kabupaten Belu: Willybrodus Lay & Vicente Hornay

2. Kabupaten Manggarai Barat: Edistasius Endi & Yulianus Weng

3. Kabupaten Rote Ndao: Paulus Henuk & Apremoi Dudelusy Dethan

4. Kabupaten Sumba Barat: Yohanis Dade & Timotius Tede Ragga

5. Kabupaten Timor Tengah Selatan: Eduard Markus Lioe & Johny Army Konay

6. Kabupaten Flores Timur: Atonius Doni Dihen & Ignasius Boli

7. Kabupaten Sumba Barat Daya: Ratu Ngadu Bonnu Wulla & Dominikus Alphawan Rangga Kaka

 

Sengketa hasil Pilkada ini bukan hanya terjadi di NTT. Mahkamah Konstitusi dilaporkan menerima 206 laporan sengketa Pilkada 2024 dari berbagai daerah, termasuk sengketa hasil Pilgub Provinsi Papua Selatan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Perpres, pelantikan kepala daerah yang hasil Pilkadanya disengketakan harus menunggu keputusan final MK. Hal ini dilakukan untuk memastikan proses demokrasi berjalan transparan dan adil.(**)